Pada suatu masa, di dalam lipatan buku tua
lelaki itu menemukan sebidang kota
yang jalan-jalan dan lorong-lorong memanggilnya
masuk ke gang-gang sempit, ke tembok kota
sunyi dan rapuh
Lelaki itu terpana, melihat kota ini
seperti lama tenggelam dalam gelap
para penghuninya pergi diam-diam,
dan tak pernah kembali. Senyap
Pada suatu masa, di dalam lipatan buku tua
lelaki itu menemukan sebidang kota
bernama
Yogya
(Sebidang Kota Bernama Yogya, Sutirman Eka Ardhana)